post image

Deklarasi Suara Pemuda Untuk Indonesia Emas 2045, Menjaga Semangat Pluralisme Menghargai Keragaman Pilihan untuk NKRI

  • Administrator
  • 28 Oct 2023
  • News

Caption foto: Deklarasi Suara Pemuda Untuk Indonesia Emas 2045 digelar di Yogyakarta, Sabtu (28/10)

(Yogyakarta DIY) Momen Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober dimanfaatkan berbagai komunitas pemuda, mahasiswa dan pelajar dari berbagai daerah yang ada di Yogyakarta dengan menggelar Deklarasi Suara Pemuda Untuk Indonesia Emas 2045.  Deklarasi pemuda ini diinisiasi oleh YLabs Institute bersama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga RI bertujuan untuk menjaga semangat pluralisme yang menghargai keberagaman pilihan dan tetap bersama untuk NKRI. 

Menurut Founder YLabs Institute Nindi Kusuma, menghadapi tahun politik dan pesta demokrasi yang sudah di depan mata, ada persoalan utama yang tengah dihadapi di kalangan generasi pemuda. Yaitu banyaknya anak muda yang apatis atau ogah-ogahan untuk terlibat dan berperan aktif dalam Pemilu 2024. Hal ini menurut dia tentu harus ditemukan solusinya dan muncul dari generasi itu sendiri, agar pelibatan kaum bisa hadir di semua sektor.

"Di tahun politik, kita sudah dengar bahwa keresahan pemuda sekarang itu banyak sekali yang apatis, sehingga harus ditemukan suatu gagasan dari kelompok pemuda itu supaya mereka ga apatis itu butuh apa? Makanya suara pemuda harus bisa menangkap dan melibatkan mereka," pungkasnya.

Nindi menyebutkan melakui Deklarasi Suara Pemuda ini untuk mengeksplorasi gagasan pemuda di wilayah DIY untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. Diketahui dengan jumlah pemuda sebanyak 63 juta orang pada masa bonus demografi mendatang, maka penentuan kebijakan harus melibatkan pemuda.

"Kalau misalnya kita berharap kualitas kebijakan kita tepat sasaran dan juga sesuai dengan harapan semua orang terutama aktor kita yang pemuda, kita harus memastikan bahwa pemuda itu kita akomodasi suaranya. Caranya selain kita bertumpu pada FGD dan rapat juga pakai mekanisme yang lain, yaitu lewat gathering dan platform open-innovation.id," jelasnya.

Menurut Nindi, open-innovation.id merupakan aplikasi ilmu manajemen strategis di mana pemetaan masalah sekaligus penemuan solusinya diintegrasikan dalam sebuah platform. Dalam wadah itu pihaknya memberikan kesempatan kepada semua pemuda untuk mengeksplorasi masalah yang ada di wilayah atau yang menjadi keresahannya untuk kemudian dirembukkan secara bersama oleh orang yang tepat menjadi sebuah solusi.

"Lewat platform ini misalnya kalau kita ada 1.000 masalah kita juga mungkin punya 1.000 orang atau satu juta yang mikirin masalah itu dan solusinya seperti apa. Kita kumpulkan di sana masalah apa dan kumpulkan juga para pemikirnya. Jadi temuin masalah dan juga pemecah solusinya," ungkap Nindi.

Nindi menjelaskan, dalam gagasan Indonesia Emas 2045 ada lima poin penting yang harusnya diketahui oleh para pemuda. Kelimanya yakni pendapatan setara dengan negara maju, kemiskinan 0 persen, ketimpangan berkurang, pengaruh Indonesia di dunia internasional meningkat yang ditandai dengan global power indeks, SDM maju dan gas rumah kaca mencapai zero emisi.

"Pemuda harus tahu konteks itu, sehingga program kerja ke depan untuk pemuda gerakannya seperti apa supaya didukung pemerintah harus relevan dengan lima hal tadi," katanya.

Dalam rangkaian ini, komunitas pemuda juga menggelar FGD, workshop hingga talkshow membahas tantangan dan peluang Indonesia Emas 2045 dalam peringatan Sumpah Pemuda yang jatuh pada Sabtu 28 Oktober 2023. Mereka membicarakan sejumlah hal untuk mempersiapkan diri menyongsong Indonesia Emas 2045 serta menandatangani deklarasi semangat pluralisme dan menghargai keragaman pilihan.

Dalam talkshow bertajuk Ngopi Bareng Ngobrolin Indonesia dan Pembukaan Suara Pemuda Untuk Indonesia Emas 2045, Spesial Hari Sumpah Pemuda ke-95. Talkshow seru 5 isu kepemudaan Indonesia menghadirkan Reza Aulia Akbar (Founder and CEO Science Hunter Indonesia, Dosen Teknik Industri ITS), Muzakir Haitami (Policy Making Young Expert, Universitas Gadjah Mada) serta dipandu oleh 2 Standup Comedian Felixius Juang Seda dan Pandu Rizky Yazidan.

" Gerakan Deklarasi Suara Pemuda ini bertujuan untuk mendorong semangat pluralisme yang menghargai keberagaman pilihan, menjaga kebersamaan untuk NKRI," pungkas Nindi. (Raya Sanjiwani)

0 Comment