Ikrar Calon Mahasiswa Baru Jadi Korban Penipuan Kos Kosan Lewat Iklan Tiktok

(Yogyakarta, DIY) Seorang calon mahasiswa baru asal Palembang Sumatera Selatan menjadi korban penipuan setelah melihat iklan kos kosan yang ditawarkan di sebuah akun tiktok. Korban bernama Ikrar Emeraldine Patra merupakan calon mahasiswa yang tengah mendaftar kuliah di Unuversitas Gadjah Mada Yogyakarta.  Ikrar yang datang dari Palembang kemudian mencari rumah kos kosan melalui iklan di tiktok.

"Kemarin itu kejadiannya saya kan liat kost an di tik tok. Terus saya kontak" an dengan cp nya yang tertera di tiktok itu. Disitu sempet ke tf pak 200rb, dan dijanjiin akan dikasih kwitansi. Sampe saya pergi dan sampe di jogja itu ga ada kabar pak dan saya kan langsung pergi ke kost an nya sesuai serlok yang dikasih oleh pihak kost an nya. Ternyata pas di lokasi kok kosong tempatnya," jelasnya.

Bahkan Ikrar menambahkan dirinya kemudian bertanya ke warga sekitar untuk menggali informasi tersebut.

"Jadi saya nanya" dengan orang sekitar, ada kebetulan security kost an yang tempatnya sekitar situ yang bilang nya kost an yang aku tuju ini udah 2 tahun kosong ga ada orang nya," jelas Ikrar.

Kejadian tersebut kemudian menjadi viral di media sosial, bahkan menyebutkan telah ada dua korban yang mencari kos kosan di lokasi yang sama.

Menyikapi hal itu, salah satu platform  digital operator pengelolaan Kost dan Hotel di Yogyakarta “Djuragan Kamar” berharap agar masyarakat untuk lebih berhati hati saat memilih kos kosan.

Chief Operational Officer, Muhammad Daffa Trinanda, yang juga alumnus UGM mengajak calon mahasiswa yang membutuhkan tempat kos bisa membuka aplikasi pencarian kos Djuragan Kamar supaya bisa lebih aman dari penipuan.

"Terlebih jaman sekarang itu penipuan melalui media online sering terjadi ya. Lebih baik menggali informasi dari media media yang kredibel saja, biar lebih aman dan nyaman," jelas Daffa.

Ia mengungkapkan Djuragan Kamar merupakan salah satu platform pencarian kamar kos maupun hotel yang memiliki fitur Live Front Office 24 jam untuk mengakomodir kepentingan tamu dalam mencari validitas hotel atau kost yang akan disewa.

"Dan untuk pencari kos atau hotel mending cari kosnya lewat platform djuragan kamar. Sebab kami merupakan manajemen digital hospitality pertama yg menerapkan Live Front Office 24 jam yg dapat diakses para tamu melalui akun TT resmi Djuragan kamar," terang Daffa.

Tak hanya itu, para pemilik kos atau hotel yang ingin bergabung dengan Djuragan Kamar juga bisa mendapatkan berbagai keuntungan.

"Pemilik kos dapat gabung dengan manajemen djuragan kamar dgn berbagai saluran dan dengan beragam benefit yang didapat, mulai dari POS gratis sampai kepada pengelolaan Full property secara digital," jelasnya. (rsi)