Kejuaraan Nasional Pacuan Kuda Piala Mahkota Seri I dan Pertiwi Cup Digelar di Gelanggang Sultan Agung Bantul DI Yogjakarta

Caption foto: Kejuaraan Nasional pacuan kuda piala Tiga Mahkota Seri 1 dan Pertiwi Cup 2024 di Lapangan Pacuan Kuda Sultan Agung Bantul Yogyakarta, Minggu (28/042024).

(Bantul, DIY)  Kejuaraan Nasional pacuan kuda Piala Mahkota Seri I dan Pertiwi Cup digelar di Gelanggang Sultan Agung di Bantul DI Yogjakarta, Minggu (28/04/2024). Para joki dan kuda terbaik dari berbagai daerah di Indonesia turut bertanding dengan memperebutkan total hadiah 1,2 Milyar rupiah.

Ketua Penyelenggara Piala Tiga Mahkota Seri I dan Pertiwi Cup, Aryo PS Djojohadikusumo menyebutkan lomba pacuan terbesar berkuda Piala Tiga Mahkota Seri I dan Pertiwi Cup 2024 resmi dibuka.

"Sebanyak 200 ekor kuda pacu ikut meramaikan lomba Piala Tiga Mahkota Aeri 1 & Pertiwi Cup 2024 yang dilaksanakan oleh Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Jakarta di Gelanggang Sultan Agung, Bantul," jelas Aryo, Minggu (28/4)

Aryo PS Djojohadikusumo dalam sambutannya menyampaikan, ucapan terima kasih kepada KONI DKI Jakarta, dan teman teman kontingen kuda yang telah ikut memberi support dan bantuan atas pelaksanaan pacu terbesar PialaTiga Mahkota seri 1 dan Pertiwi Cup 2024.


“Ini adalah awal kebangkitan kejuaraan kuda pacu, mengingat besarnya animo masyarakat terhadap perlombaan berkuda. Insyaallah event ini akan kita dilakukan setiap bulan nantinya,” janji Aryo.

Ponakan Prabowo Subianto ini mengatakan, lomba pacuan kuda ini akan diikuti 10 Pengprov Pordasi yang memiliki tradisi kuat sebagai pemenang.

Pengprov tersebut, antara lain DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Teng, NTT, Sumatera Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan Sulawesi Utara dan Maluku.

Untuk DKI sendiri akan turun di 10 nomor yang dilombakan, mulai dari Kelas A (panjang dan sprint), B (panjang dan sprint), C (panjang dan sprint), D (panjang dan sprint), dan E (panjang dan sprint).

Di lomba berkuda ini ada dua kuda asal Jakarta yang cukup tangguh bakal tampil di lomba Mahkota. Kedua kuda tersebut, yakni Bintang Maja dan Sun light Nagari. Kedua kuda hebat itu sering meraih juara di even nasional kuda pacu.

Selain itu, lanjut Aryo ada tujuh kelas pacu yang digelar untuk kelompok umur. Yakni kelas 3 tahun A/B tiga mahkota jarak 1.200 meter, kelas 3 tahun C/D jarak 1.100 meter, kelas 2 tahun pemula A/B jarak 1.100 meter, kelas 2 tahun pemula C/D jarak 1.100 meter, kelas 2 tahun perdana A/B jarak 1.000 meter, kelas 2 tahun perdana C/D jarak 800 meter dan kelas 3 tahun A/B khusus betina atau Pertiwi Cup jarak 1.200 meter.

Di kelompok tinggi, sebutnya ada pacuan kelas A jarak 2.000 meter, kelas A sprint jarak 1.300 meter, kelas B jarak 1.800 meter, kelas B sprint jarak 1.200 meter, kelas C jarak 1.600 meter, kelas C sprint jarak 1.100 meter, kelas D jarak 1.400 meter, kelas D sprint jarak 1.000 meter, kelas E jarak 1.200 meter dan kelas F sprint jarak 1.000 meter.

"Panitia juga mengerahkan 1.300 orang pada lomba pacu kuda di Gelanggang Sultan Agung Bantul. Mudah mudahan event awal ini bisa menambah semangat dan energi baru kembangkitan kejuaraan pacu kuda secara nasional," tandasnya.

Sementara Sekretaris Penyelenggara yang juga Komisi/Devisi Pacu Pordasi Pusat, Choirul Muslim berharap event nasional ini bisa menjadi daya tarik wisata di Yogyalarta dimana para pemilik kuda selain mengikuti pacuan juga berwisata bersama keluarga di Yogyakarta.

"Minat para pecinta dan pemilik kuda untuk mengikuti pacuan kali ini cukup tinggi karena termotivasi oleh banyak hal. Diantaranya karena diselenggarakan di wilayah DIY yang merupakan tujuan wisata, kota pelajar dan kota budaya," jelasnya.

"Pacuan kali ini akan berlangsung pukul 08.00 hingg 15.00 WIB. Jumlah race targetnya hanya sebanyak 20 namun praktiknya mencapai 21 race karena jumlah pesertanya banyak,” pungkasnya. (Raya Sanjiwani)