Pesta Gol Di Mandala Krida, Laskar Mataram PSIM Jogja Naik Ke Posisi Dua
Foto: Laga PSIM Jogja vs Persikas Subang berakhir 5-0 untuk kemenangan Laskar Mataram.
(Yogyakarta, DIY) Kemenangan telak 5-0 diraih tuan rumah PSIM Jogja atas Persikas Subang pada lanjutan liga 2 2024/2025. Pesta gol di Stadion Mandala Krida pun membuat posisi PSIM Jogja naik ke peringkat atas klasemen.
Gol Laskar Mataram dicetak oleh brace Rafinha, Yudha Alkanza, Arya Gerryan dan Savio Sheva. Hasil ini membuat PSIM melesat dari posisi empat ke posisi kedua klasemen dengan 11 poin. Adapun di posisi puncak ada Persijap Jepara dengan 12 poin.
PSIM Jogja membuka keunggulan lewat gol Arif Satya Yudha Alkanza pada menit ke-8. Gol cepat ini membuat semangat Laskar Mataram semakin membara. Hasilnya, tiga menit kemudian pemain asing Rafael de Sa Rodrigues sukses menggandakan keunggulan PSIM Jogja lewat gol penalti di menit ke-11.
Belum puas, Arya Putra Gerryan S. Lawolo mencatatkan namanya di papan skor lewat golnya pada menit ke-38. Skor 3-0 bertahan hingga babak pertama berakhir.
Babak kedua PSIM semakin menguasai permainan. Rafael de Sa Rodrigues kembali mencetak gol, dengan brace-nya tercipta di menit ke-56. Pesta gol PSIM Jogja akhirnya ditutup oleh gol D. S. Sheva Maresca Amavisca yang dibuat pada menit ke-77. Skor 5-0 bertahan hingga laga berakhir.
Menurut pelatih PSIM, Seto Nurdiyantoro, hasil tersebut cukup maksimal bagi PSIM Jogja.
“Hasil yang cukup maksimal buat kami, dengan meraih tiga poin, dengan banyak skor. Tapi, masih banyak evaluasi yang perlu kami perbaiki. Ini bukanlah menjadi sebuah acuan. Harapannya ke depannya lebih baik," ujar Seto.
Seto mengucapkan selamat atas kemenangan yang diraih Laskar Mataram kepada seluruh pihak terkait. “Selamat untuk manajemen PSIM, selamat untuk pemain, dan selamat juga untuk suporter,” ujarnya.
Ia menambahkan, kemenangan ini tak lepas dari dukungan para suporter yang luar biasa.
“Terima kasih suporter telah men-support kami dengan berbagai macam cara. Ada yang diam mendoakan, ada yang berontak menghujat. Tapi, mungkin itu menjadi salah satu seperti yang ulama bilang, yang menggugurkan dosa-dosa kami yang bekerja keras dan bekerja ikhlas. Tapi, harapannya ke depan, menjadi support yang positif dan tidak menjadikan beban bagi pemain,” kata Seto.
Sementara itu, usai kalah dari PSIM, Persikas makin terpuruk di papan bawah dengan raihan satu poin saja. Mereka juga jadi satu-satunya tim yang belum pernah meraih kemenangan di Grup 2.
Nantinya, bakal ada tiga tim teratas di Grup 2 yang lolos ke babak 8 besar Liga 2 2024/2025. Pada laga selanjutnya, PSIM akan dijamu Persiku Kudus di pekan kedelapan Liga 2 2024/2025 pada Minggu (20/10/2024) mendatang. (Nur)
0 Comment