Puluhan Ribu Orang Ikuti Istighosah Kubro di Ponpes Nurut Taqwa Bondowoso Untuk Indonesia Maju

Caption foto: 50 Ribu Orang Ikuti Istighosah Kubro di Ponpes Nurut Taqwa Bondowoso Untuk Indonesia Maju

(Yogyakarta DIY) Dinamika politik dewasa ini terlebih menjelang Pilpres 2024 dengan berbagai polemiknya membuat banyak pihak terus mengupayakan agar kehidupan masyarakat lebih damai dan tidak terpecah belah. Salah satunya dengan digelarnya Istighosah Kubro di Ponpes Nurut Taqwa Bondowoso Jawa Timur, pada Senin, (4/12) malam.

Diikuti sekitar 50 ribuan warga di Bondowoso, Jawa Timur mengikuti istighosah, sholawat bersama dan ijazah kubro untuk Indonesia Maju di halaman Pondok Pesantren Nurut Taqwa, Desa Cermee, Kecamatan Prajekan, Kabupaten Bondowoso. Mereka dengan khitmad melantunkan sholawat yang dipimpin KH Nawawi Maksum, pengasuh pondok pesantren Nurut Taqwa. 

Tak hanya warga sekitar, Istighosah Kubro juga diikuti jemaah dari berbagai daerah di tanah air. Tak hanya para tokoh masyarakat dan warga sekitar, istighosah juga diikuti berbagai kalangan bahkan artis kenamaan ibukota juga turut hadir bersama masyarakat dan bersholawat bersama.

Acara tersebut untuk mendoakan Indonesia agar gelaran Pemilu 2024 mendatang berjalan damai dan aman. "Kami mengadakan doa bersama ini untuk mendoakan agar Pemilu mendatang berjalan aman dan damai," terang Gus Nawawi.

"Rangkaian acara yang begitu khidmat sangatlah menyejukkan di hati warga yang turut hadir di tengah hiruk pikuknya kondisi negara Indonesia yang kemelut dengan kontestasi politik," jelasnya.

Selain itu, istighosah ini juga dihadiri belasan ulama muda se-tapal kuda. Sedianya Habib Luthfi bin Yahya hadir di acara tersebut, namun karena suatu hal, Habib Luthfi bin Yahya menghadiri acara melalui live streaming zoom.

Dalam zoom tersebut, Habib Luthfi bin Yahya mengijazahkan wiridan hizbul bahr karangan dari Al Imam Abul Hasan asy-Syadzili. "Alhamdulillah, beliau berkenan mengijazahkan wiridan hizbul bahr dalam zoom di depan ribuan masyarakat. Ijazah yang diberikan merupakan ijazah Hibz Bahar yang dapat mempermudah rezeki, mendapatkan perlindungan, serta dijauhkan dari kejahatan secara nyata," jelas Gus Nawawi.

Dalam Istighosah Kubro ini, Maulana Habib Lutfi turut memberikan nasehatnya kepada para masyarakat yang hadir. Habib Lutfi sendiri memberikan ijazah tersebut bukan tanpa maksud apapun melainkan mendoakan keberlangsungan negara dan masyarakatnya agar terhindarkan dari segala marabahaya yang dapat menjatuhkan kedaulatan Indonesia.

Pemberian ijazah oleh Maulana Habib Lutfi melalui video streaming yang disambungkan langsung dari Kanzus Sholawat.

"Meskipun beliau tidak hadir di tempat pelaksanaan Istighosah kubro tersebut berjalan secara khidmat dan dapat dirasakan barokahnya secara langsung oleh warga sekitar," ungkapnya.

Tak hanya bermanfaat bagi masyarakat yang hadir. Acara Istighosah kubro ini juga dapat dirasakan manfaatnya oleh penjual makanan dan umkm setempat. Sehingga berkah dari acara tersebut dapat dirasakan secara langsung.

Gus Nawawi dalam acara itu memberi kejutan kepada seorang jemaah yang sering dan selalu mengikuti istighosah Ponpes Nurut Taqwa, yaitu hadiah umroh. Kejutan umroh tersebut membuat sang jemaah terharu dan menangis bahagia.

Selain umroh, sejumlah hadiah seperti kompor, kipas angin dan sepeda juga dihadiahkan kepada para jemaah yang beruntung. Sementara itu, Munawaroh, salah satu jemaah dari Cermee, Bondowoso berharap dengan adanya istighosah dan sholawat bersama ini, Indonesia memiliki presiden yang amanah dan bertanggung jawab. "Semoga pak presidennya yang jadi pro rakyat," harap Munawaroh.  (Raya Sanjiwani)